Minggu, 4 Oktober 2009 | 19:48 WIB
KEDIRI, KOMPAS.com - Video mesum yang diduga melibatkan pelajar beredar luas di Kota Kediri,Jawa Timur lewat telepon seluler (ponsel), sehingga meresehkan dinas pendidikan maupun masyarakat umum.
Video dengan durasi 4 menit 50 detik tersebut beredar luas di masyarakat sejak sepekan terakhir. Beredarnya video tersebut diduga menggunakan lewat ponsel dengan menggunakan fasilitas bluetooth.
Istikomah (18), salah seorang pelajar di Kota Kediri, Minggu mengaku kaget melihat rekaman dalam video tersebut. Ia tidak menyangka, video tersebut akan beredar, terlebih kedua orang yang terlibat masih menggunakan seragam sekolah.
"Saya kaget melihat video tersebut, terlebih mereka masih menggunakan seragam sekolah. Saya tidak menyangka, mereka akan melakukan ini," katanya menyayangkan.
Ia mengatakan, video tersebut banyak dimiliki teman-temannya di satu sekolah. Namun, ia mengaku belum mengetahui dengan pasti pemeran dalam video tersebut, karena wajah keduanya masih samar.
Nurul, guru SD sebuah sekolah swasta Kota Kediri menyayangkan perilaku kedua anak tersebut. Selain tidak pantas dilakukan, mereka juga telah mencoreng nama pelajar terlebih sekolah dengan perilaku tersebut
=======================
"Saya dapat dari teman sekitar 4 hari lalu, "tutur Irfan Maulana (17) salah seorang siswa SMK Negeri di Kota Kediri kepada wartawan Minggu (04/10/2009). Melihat kualitas gambarnya, video bokep ini sepertinya direkam melalui camera video HP dengan modus "mencuri" (sembunyi-sembunyi).
Adegan mesum yang dilakoni oleh sepasang pelajar SMA dalam video berjudul SMA 6 tersebut, direkam pada siang hari di sebuah kedai lesehan di tengah perkebunan. Tempat tersebut diduga berada di sekitar Gunung Klotok, dimana terlihat banyak berdiri warung-warung kecil serupa bila diamati secara seksama.
Adegan Video Porno sepasang pelajar SMA itu dimulai dari melepas seragam sekolah yang dikenakan. Kemudian diikuti membuka beberapa kancing seragam dan menarik bra siswa perempuan dilanjutkan menyikap rok siswi tersebut.
Adegan ranjang tersebut dilakukan dengan gaya duduk, dan setelah keduanya selesai menyalurkan aspirasi hasratnya, kemudian terlihat keduanya membuang tisu yang tampak noda darah.
Dari seragam yang dikenakan, diduga sepasang siswa-siswi mesum itu merupakan warga salah satu sekolah favorit di Kota Kediri. "Kalau judul file yang saya dapatkan SMA 6. Tapi saya tidak berani memastikan apakah pemainya dari sana," pungkas Irfan.
Kasat Intelkam Kepolisian Resor Kota Kediri Ajun Komisaris Polisi Paidi dikonfirmasi terpisah membenarkan adanya peredaran video porno di Kediri dengan pemain berseragam sekolah. Namun kendati demikian, polisi belum mengambil langkah hukum sebelum ada laporan yang masuk. "Kita akan koordinasi dengan reskrim. Kita sedang menyelidiki, apakah itu benar pelajar Kediri, atau hanya mirip saja," ujarnya
http://rapidshare.com/files/289185721/SMA_6_Kediri_.3gp